Perempuan Dukung Rokok Harus Mahal ! Setuju ! Kami Dukung 100 % Untuk Indonesia
ipung.net - Perempuan Dukung Rokok Harus Mahal! merupakan salah satu serial talkshow yang digerakkan dan didiskusikan pada hari Jum'at, 11 Mei 2018, pukul 09.00 wib sampai dengan 10.30 wib. Diskusi tersebut disiarkan secara serempak di lebih dari 100 radio jaringan KBR (Kantor Berita Radio) seluruh Indonesia dan bahkan sudah Go Internasional karena dapat diakses melalui streaming KBRI.id. Salah satu radio yang menyiarkan dan men-support kegiatan ini adalah POWERFM 89.2 fm, dan tentunya yang tidak ketinggalan ada GREENRADIO Pekanbaru 96.7 fm.
sumber: twitter.com/halokbr |
Nah, oleh sebab itulah kenapa tema "Perempuan Dukung Rokok Harus Mahal" perlu digaungkan. Kegiatan ini dipandu oleh Arin Swandari selama satu setengah jam mengudara streaming (on air radio), tema yang cukup menarik ini dibahas secara mendetail oleh para narasumber yang sudah menjadi pakar di bidangnya. Narasumber kegiatan diskusi tersebut diantaranya ada Ibu Nina Samidi dari Communication Manager Komisi Nasional Pengendalian Tembakau dan Ibu Dr. Fauziah M. Kes dari Wakil Ketua Umum Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Riau.
sumber: twitter.com/halokbr |
Sebenarnya, diskusi tersebut diselenggarakan oleh team KBR.id di Hotel Pangeran, Jl. Jend. Soedirman, No. 371-373, Cinta Raja, Sail, Kota Pekanbaru. Namun, karena kemaren hari Jum'at, 11 Mei 2018 saya berada di Kota Wisata Yogyakarta tidak dapat ke Pekanbaru, sehingga hanya bisa memantau via streaming KBRI.id atau radio-radio yang masih dalam satu jaringan KBR se Indonesia.
Menarik ya? Talkshow yang benar-benar penting untuk kemajuan kesejahteraan keluarga Indonesia dan generasi penerus bangsa ini dapat dinikmati oleh seantero pelosok negeri melalui jaringan radio tanpa batas. Bahkan, sebagai pendengar yang baik hati dan tidak sombong. hehehe, Eh kita masih bisa bertanya langsung juga loh, karena saking antusiasnya mendengarkan talkshow ini. Tanya jawab dan berkomentar dapat meng-kontak telepon bebas pulsa di 0800 140 3131 atau dapat SMS dan WhatsApp di 0812 118 8181. Untuk pengguna akun media sosial twitter juga dapat mention pertanyaan kalian juga di @halokbr dengan menyertakan taggar #RuangPublikKBR.
Menarik ya? Talkshow yang benar-benar penting untuk kemajuan kesejahteraan keluarga Indonesia dan generasi penerus bangsa ini dapat dinikmati oleh seantero pelosok negeri melalui jaringan radio tanpa batas. Bahkan, sebagai pendengar yang baik hati dan tidak sombong. hehehe, Eh kita masih bisa bertanya langsung juga loh, karena saking antusiasnya mendengarkan talkshow ini. Tanya jawab dan berkomentar dapat meng-kontak telepon bebas pulsa di 0800 140 3131 atau dapat SMS dan WhatsApp di 0812 118 8181. Untuk pengguna akun media sosial twitter juga dapat mention pertanyaan kalian juga di @halokbr dengan menyertakan taggar #RuangPublikKBR.
sumber: twitter.com/halokbr |
Lokasi Google Map Hotel Pangeran Pekanbaru
Pada obrolan diskusi yang mengangkat tema kenapa "Perempuan Dukung Rokok Harus Mahal" bisa dapat diambil pelajaran berharga dan poin-poin penting dari pembahasan tersebut.
Kenapa Perempuan Dukung Rokok Harus Mahal?
Perempuan memiliki peran penting dalam rumah tangga, khususnya bagi ibu rumah tangga. Pasalnya, anggaran rumah tangga sebagian besar diatur oleh ibu rumah tangga untuk mengontrol keuangan keluarga. Di Indonesia, industri rokok telah menjangkit hingga sendi-sendi kehidupan masyarakat. Hal ini berdampak pula terhadap keuangan keluarga karena alokasinya berada di urutan prioritas kedua setelah bahan pokok beras. Indikasi masalah ini bermula dari tingkat harga rokok yang sangat-sangat terjangkau alias murah dan ditambah adanya zat adiktif (candu) membuat masyarakat kian tergantung akan produk rokok yang terus menerus mengadiksi.
Kondisi tersebut seperti yang dipaparkan dalam perhitungan-hitungan infografis di bawah ini. Yakni, banyak uang yang telah dikeluarga dalam anggaran rumah tangga hanya untuk sekedar membeli rokok. Bahkan taksiran angkanya tak tanggung-tanggung, yakni perbulanya dapat mencapai Rp. 369.948 dan Rp. 4.439.376 per tahunnya. Angka yang fantastis untuk konsumsi rokok bukan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang lainnya dalam keluarga.
Kondisi tersebut seperti yang dipaparkan dalam perhitungan-hitungan infografis di bawah ini. Yakni, banyak uang yang telah dikeluarga dalam anggaran rumah tangga hanya untuk sekedar membeli rokok. Bahkan taksiran angkanya tak tanggung-tanggung, yakni perbulanya dapat mencapai Rp. 369.948 dan Rp. 4.439.376 per tahunnya. Angka yang fantastis untuk konsumsi rokok bukan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang lainnya dalam keluarga.
Sumber: fctcuntukindonesia.org |
Selain itu, di era depan industri rokok sudah menarget mangsa untuk sasaran segmen perempuan. Dokumen BAT No. AQ1121,400477642-655 menyebutkan bahwa perempuan merupakan salah satu target terbesar dari industri rokok. Fokus sasaran pasarnya pada perempuan gadis usia remaja. Kedepannya, insudtri rokok akan memproduksi rokok yang khusus ditujukan untuk segmen pasar perempuan. Hal ini disesuaikan dengan bentuk rokok desaign slim, bungkus feminis, bentuk kecil minimalis layaknya bentuk lipstick disertai gambar iklan model perempuan yang melengkapinya.
Perempuan Perokok Pasif dan Resikonya
Rokok harus mahal sangat membantu peran dan menjaga kesehatan mereka dari ancaman bahaya penyakit akibat rokok itu sendiri. Meskipun tidak merokok, perempuan yang berada di dalam rumah yang terdapat orang merokok masih dapat terkena dampaknya. Nah, biasanya perempuan atau anak balita inilah yang disebut sebagai perokok pasif. Bahayanya jauh lebih besar dari perokok aktif. Perempuan perokok pasif dan resikonya telah disebutkan datannya dalam Riskedas 2013 yang mengungkapkan sebanyak 54% perempuan telah teridentifikasi menjadi perokok pasif di rumah mereka. Seperti halnya perokok aktif, rokok yang mengandung banyak racun dan berbaya bagi kesehatan tubuh juga rentan dapat menjangkit para peerempuan perokok pasif. Perempuan perokok pasif memiliki tingkat risiko lebih besar daripada yang aktif. Adapun diantaranya dapat menyebabkan menderita penyakit jantung, kanker serviks, kanker paru-paru, gangguan pernafasan, keguguran, dan masih banyak jenis penyakit lainnya yang siap mengintai.Sumber: fctcuntukindonesia.org |
Rokok Mahal Harga Mati
Di dunia ini, fakta mengejutkan datang dari negara kita Indonesia, yakni harga rokok termurah hanya ada di Indonesia. Hal ini sangat berbeda jauh dengan negara-negara yang berada di kawasan Eropa dan negara-negara maju lainnya yang memberikan angka wajib pajak terhadap tembakau. Alhasil, kebijakan ini benar-benar mampu menekan menjamurnya kalangan penghisap tembakau dan mampu menekan banyaknya kasus masyarakat terkena ancaman berbagai penyakit akibat rokok.
Menurut dr. Fauziah, M. Kes memberikan contoh salah satunya yang ada di Negara Arab Saudi. Di negara tersebut perokok hanyalah para juragan atau pengusaha besar yang memiliki istri lebih dari satu saja. Para pekerja biasapun mikir-mikir kalau ingin mencoba merokok. Pasalnya, di Negara Arab harga rokok memiliki nilai tinggi. Jadi kalau di Arab ada orang yang merokok, berarti sudah dipastikan dia adalah orang kaya.
Melihat kondisi di Negara Arab tersebut, lebih lanjut dr. Fauziah M. Kes menambahkan hal mengejutkan lainnya di sana. Karena harga yang melambung tinggi di Arab Saudi, banyak para jamaah Haji asal Indonesia justru membawa stok banyak rokok di bawa ke sana. Selain untuk konsumsi sendiri, ada inisiatif untuk di jual di sana karena harga fantastis yang menguntungkan.
Perbandingan Harga Rokok
Narasumber satunya lagi juga berpendapat serupa, yakni bu Nina Samidi dari Communication Manager Komisi Nasional Pengendalian Tembakau. Beliau mengaitkan antara hasil pendapatan perkapita bangsa Indonesia dengan semua harga untuk semua merk rokok. Perbandingan tersebut ternyata dapat diketahui bahwa harga rokok yang dijual pasaran di Indonesia paling terjangkau untuk kalangan masyarakat perokok dibandingkan negara-negara tetangga seperti di Singapura dan Australia. Di Negara Singapura, rokok bisa mencapai harga Rp. 130.000-an dan di Negara Australia bisa mencapai harga sekitar Rp. 200.000,-an.
"Kalau di Singapura, meskipun harga jual rokok dipasaran tinggi, namun pendapatan masyarakatnya pun juga tergolong tinggi pula. Jadi sebanding di Indonesia, rokok harga murah, pendapatan kecil, rokok bisa dijual batangan pula" tandas Bu Nina Samidi.
Lebih lanjut, Bu Nina juga membandingkan harga rokok Indonesia di Asean dan Dunia. Seperti yang dikatakan bahwa data WHO menyebutkan rokok Indonesia paling murah harganya di Dunia. Saat ini harga perbungkus Rp. 5.000,00- pun masih ada, bahkan per batang hanya seribuan juga ada. Maka dari itu, Harga Rokok perlu di naikkan, agar anak-anak tak lagi dapat menjangkaunya.
Rokok Murah Membuatmu Mati
Sumber: faedah2 (wordpress) |
Berdasarkan data WHO yang tercantum dalam Survei yang dilaksanakan Global Youth Tobacco tahun 2014 menyebutkan bahwa tiap harinya sebanyak kurang lebih 2.677.000 anak-anak dan 53.767.00 orang dewasa telah terindikasi mengkonsumsi tembakau berupa rokok. Berdasarkan catatan tersebut diketahui prosentasinya sebanyak 3,6 % adalah perempuan dan 41 % adalah anak-anak peroko aktif yang berusia di bawah umur dan sisanya adalah perokok pria.
Sumber: fctcuntukindonesia.org |
Sumber: instagram.com/rajechahal |
Saat ini memang benar, kalau banyak industri-industri produksi rokok yang justru menurunkan tingkat harga jualnya. Entah ini sebagai strategi marketing persaingan antar produsen atau bahkan memang taktik untuk mengadiksi masyarakat agar terus menerus menjadi candu dan akhirnya mau tidak mau tergantung pada konsumsi rokok sebagai kebutuhan primer. Kalaupun demikian, maka yang menjadi perhatian khusus adalah anak-anak yang akan menjeadi generasi penerus kita. Sangat berhaya bila kemudian harga murah rokok ini dapat terjangkau anak-anak. Yang terjadi, pecandu tembakau tidak hanya orang dewasa saja, namun telah merambah usia dini pada anak-anak hingga remaja. Parah, kalau sudah begitu, akan jadi seperti apa bangsa kita kelak?
Berkaca pada fakta data yang telah disebutkan, bahwa sudah jelas rokok dapat membunuh perlahan. Maka sudah sewajarnya kewajiban perempuan yang berada di posisi strategis rumah tangga, terlebih lagi terhadap tumbuh kembang si buah hati agar terhindar dari ancaman bahayanya rokok. Selain itu, peran ayah atau suami juga wajib mendukung sang istri untuk memberikan contoh mulia demi generasi penerus yang sehat dan kuat. Dengan demikian, adanya saling mendukung akan terciptalah keluarga yang harmonis, sejahtera, dan bahagia. Keluarga tidak akan terbebani akan kebutuhan anggaran membeli rokok, sedangkan susu dikesampingkan bahkan tak terbeli.
Saatnya generasi mendatang menjadi generasi emas. Cukup generasi yang lalu saja yang merasakan pahitnya kebodohan akan pahitnya kehidupan menjadi pecandu tembakau, tapi tidak untuk generasi mendatang. Salah satunya yang memprihatinkan adalah kesehatan anak yang masih dibawah umur, yakni anak-anak usia bayi. Bahaya asap rokok dapat mempengaruhi kesehatan anak. Berikut ini adalah info grafisnya.
Bahaya Rokok Bagi Balita
Sumber: ibupedia.id |
Saatnya stop merokok. Pastikan keluarga kita mendapatkan perhatian secara khusus untuk mendapatkan udara bersih, segar dan tentunya jaminan kesehatan yang lebih utama. Jangan sampai generasi emas kita rusak gara-gara rokok. Jangan sampai rumah tangga kita rusak gara-gara rokok. Merokok membawa banyak masalah seperti halnya yang telah disebutkan di atas. Masih berani coba-coba merokok?
Sekilas Tentang KBR.id
Sumber: twitter.com/halokbr |
KBR.id merupakan sebuah portal yang menyediakan bebagai konten berita dengan mengedepankan kode etik jurnalistik dan berdiri sendiri secara independen sejak tahun 1999. Hasil produk KBR telah digunakan lebih dari sebanyak 500 radio yang ada di seluruh Indonesia dan lebih dari 200 radio yang ada di seluruh kawasan Asia dan Australia.
KBR.id memiliki salah satu program Ruang Publik yang mengulas problematika di sekitar masyarakat. Pembahasannya pun juga unik dan menarik karena didukung narasumber dibidangnya serta disiarkan secara on air melalui jaringan radio yang ada di seantero nusantara dan dunia. Bahkan, kini dapat diakses melalui streaming, sehingga mempermudah pendengar radio setia melalui smartphone atau PC yang dimilikinya. KBR.id dapat diakses melalui website atau media sosial yang tersedia. Diantaranya melalui web www.KBR.id, aplikasi KBR, facebook: listen live, soundcloud, Itunes, atau medsos @haloKBR @beritakbr @sagakbr @akbr.id
Tertarik untuk menyimak ragam informasi beritanya? Stay di KBR.id yah. Nantikan kegiatan talkshow berikutnya yang jauh lebih seru dan asyik lagi pokoknya. Selamat membaca dan mendengarkan.
Alamat Kantor KBR.id
De Ritz Building 2nd Floor Jl. HOS Cokroaminoto No 91, Jakarta
Lokasi Google Map
Demikianlah tulisan ini yang berjudul "Perempuan Dukung Rokok Harus Mahal ! Setuju ! Kami Dukung" semoga tulisan ini dapat memberikan manfaat bagi khalayak pembaca, khususnya bagi perokok aktif agar dapat lekas sadar bahwa apa yang telah dilakukan adalah kesalahan fatal. Kalau sudah terlanjur jangan disesali, yuk segera kita perbaiki. Tidak ada kata terlambat untuk sesuatu yang lebih baik. Pilih Sakit atau Sehat? Kalau sehat ya berhenti merokok. Oke.
Post a Comment for "Perempuan Dukung Rokok Harus Mahal ! Setuju ! Kami Dukung 100 % Untuk Indonesia"
Post a Comment
Comment Policy: ipung.net menerima kritik dan saran atau pertanyaan silahkan tulis di kolom komentar. Terima kasih.