Harus Tahu! Jenis Bahan Atap Rumah Tidak Buat Panas

Saat membangun atau merenovasi, pemilihan bahan atap rumah merupakan faktor krusial yang dapat mempengaruhi kenyamanan hunian. Bahan atap yang tepat tidak hanya memberikan perlindungan dari cuaca ekstrem, tetapi juga membantu menjaga suhu dalam rumah tetap sejuk.

Jadi, dapat dikatakan bahwa memilih atap yang tidak membuat rumah panas sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan hemat energi. Adapun untuk saat ini, berbagai jenis bahan atap tersedia di pasaran, masing-masing dengan keunggulan dan karakteristiknya sendiri.

Sejalan dengan hal tersebut, artikel kali ini akan membahas beberapa jenis bahan atap yang dikenal mampu menjaga suhu rumah tetap sejuk. Dari tanah liat hingga beton, setiap bahan memiliki cara unik dalam mengisolasi panas dan memberikan kenyamanan bagi penghuni rumah.

Jenis-Jenis Atap Rumah Tidak Buat Panas

Perlu Anda ketahui, terdapat sejumlah jenis material atap yang tidak membuat rumah terasa panas. Berikut adalah daftarnya:

● Tanah Liat

Atap tanah liat, atau genting, merupakan salah satu pilihan paling populer di Indonesia. Genting tanah liat terkenal karena kemampuannya dalam meredam panas sehingga suhu dalam rumah tetap sejuk.

Proses pembuatan genting ini melibatkan pencetakan, pengeringan, dan pembakaran tanah liat dalam tungku, yang menghasilkan produk yang kuat dan tahan lama. Selain itu, genting tanah liat juga relatif murah dan tersedia dalam berbagai bentuk dan warna, memudahkan penyesuaian dengan desain rumah yang berbeda.

Penggunaan lapisan waterproof pada genting tanah liat juga dapat meningkatkan ketahanannya terhadap cuaca. Anda dapat menggunakan SikaCoat Plus untuk hasil yang lebih maksimal.

Produk ini memiliki ketahanan terhadap alkali, mempersingkat waktu pengerjaan, dan mudah diaplikasikan. Dengan kemampuan menutup yang sangat baik, elastisitas tinggi, serta stabilitas UV yang unggul, produk ini juga kedap air dan mampu menutup retakan.

Selain itu, produk ini dapat diencerkan menggunakan air hingga 10% untuk aplikasi primer dan memiliki konsumsi yang rendah.

● Metal

Atap metal terbuat dari bahan seperti aluminium, tembaga, besi, dan seng. Bahan ini dikenal karena kemampuannya yang luar biasa dalam memantulkan sinar matahari, sehingga panas tidak terserap oleh atap.

Selain itu, atap metal ringan, tahan api, dan tidak mudah rusak oleh cuaca. Keunggulan lainnya adalah daya tahan yang lama dan kemampuan untuk didaur ulang, menjadikannya pilihan yang ramah lingkungan. Penggunaan waterproofing membrane pada atap metal dapat mencegah kebocoran dan memperpanjang umurnya.

● Keramik

Atap keramik memberikan tampilan yang elegan dengan hasil akhir glazur yang mengkilap. Selain estetika yang menarik, atap keramik juga memiliki kemampuan isolasi panas yang baik, sehingga ruangan di bawahnya tetap sejuk.

Bahan keramik juga tahan lama, tahan api, dan memerlukan perawatan yang minim. Untuk memastikan tidak ada kebocoran, lapisan waterproofing dapat diaplikasikan pada atap keramik.

Anda dapat menggunakan Sikalastic®-590 Deckseal untuk melapisi atap keramik ini. Mengapa demikian? Karena produk ini memiliki ketahanan yang baik terhadap air tergenang dalam jangka waktu tertentu dan tahan terhadap sinar UV, yellowing, maupun cuaca.

Dengan elastisitas tinggi, produk ini mampu menjembatani retakan. Selain tidak beracun, produk ini juga sesuai dengan persyaratan VOC untuk lapisan berbasis air.

Sebagai satu komponen, produk ini siap diaplikasikan dan memiliki daya rekat yang baik untuk permukaan berpori maupun tidak berpori. Tidak hanya itu, pelapis kedap air ini memberikan permukaan yang mulus tanpa sambungan, serta mampu melepas uap air dari permukaan ke udara.

● Kayu Ulin

Kayu ulin, yang sering digunakan pada atap sirap, adalah bahan alami yang memiliki kemampuan isolasi panas yang baik. Atap rumah sirap kayu ulin memberikan nuansa tradisional dan estetika yang unik pada rumah.

Selain itu, kayu ulin terkenal tahan terhadap berbagai cuaca, termasuk panas dan hujan. Namun, atap kayu ulin membutuhkan perawatan yang rutin untuk mencegah kerusakan akibat serangga dan jamur.

● Beton

Atap beton adalah pilihan yang sangat kokoh dan tahan lama. Beton mampu meredam panas dengan baik, sehingga menjaga suhu dalam rumah tetap sejuk. Selain itu, atap beton tahan terhadap api dan cuaca ekstrem, menjadikannya pilihan yang aman dan awet.

Namun, karena beton berat, struktur atap harus kuat untuk menahan bebannya. Aplikasi waterproofing semen pada atap beton sangat dianjurkan untuk mencegah rembesan air yang dapat merusak beton seiring waktu.

Produk terbaik yang dapat Anda gunakan salah satunya yaitu SikaTop®-107 Seal ID. Campuran ini telah tertakar dengan tepat dan mudah diaduk, sehingga penggunaannya menjadi sangat praktis. Konsistensinya dapat disesuaikan untuk aplikasi dengan kuas atau trowel, dan memiliki daya rekat yang sangat baik pada permukaan keras.

Selain itu, campuran ini kedap air dan tahan terhadap abrasi serta pengikisan. Jika digunakan sesuai petunjuk, tidak akan retak atau menyusut. Produk ini juga tidak korosif, tidak mudah terbakar, aman karena tidak beracun, dan cukup fleksibel.

● Aspal

Atap aspal, atau bitumen, adalah pilihan modern yang semakin populer. Atap ini terbuat dari fiberglass yang dilapisi dengan aspal dan mineral, memberikan isolasi panas yang efektif dan membuat rumah tetap sejuk. Atap aspal juga tahan terhadap api, angin, dan jamur.

Selain itu, atap aspal tersedia dalam berbagai warna dan tekstur, memberikan fleksibilitas dalam desain rumah. Meski harganya relatif lebih mahal, atap aspal menawarkan banyak keunggulan. Menggunakan lapisan waterproof pada atap aspal dapat meningkatkan ketahanan terhadap air dan memperpanjang umur atap.

Kesimpulan

Memilih bahan atap yang tepat sangat penting untuk memastikan rumah tetap sejuk dan nyaman. Dari atap tanah liat yang tradisional hingga atap aspal yang modern, setiap jenis bahan memiliki keunggulan unik dalam meredam panas.

Selain itu, aplikasi produk Sika sebagai pelapis kedap air pada berbagai jenis atap dapat memberikan perlindungan tambahan terhadap kebocoran dan memperpanjang umur atap. Sika merupakan pencetus produk waterproofing semen pertama di Indonesia dan telah memiliki pengalaman hingga 113 tahun.

Sika berpengalaman menangani beragam proyek global. Salah satunya di Indonesia yakni Stasiun Berbagi Skuter Samocat di Finlandia. Jadi, segera aplikasikan lapisan kedap air untuk atap rumah Anda! Untuk informasi lebih lanjut tentang produk waterproof atap Sika, klik di sini!